Penerapan Internalisasi Adab di Pondok Pesantren – Penerapan internalisasi adab di Pesantren BQ Islamic Boarding School memberikan dampak yang sangat positif dan signifikan bagi santri. Dengan metode pembelajaran yang terstruktur, santri BQ diajarkan dengan nilai-nilai adab dan adab qurani, seperti kedisiplinan, hormat dan sopan santun.
Dengan itu para santri tidak hanya dapat menguasai ilmu Pendidikan agama. Tetapi juga diharapkan mampu menerapkan adab qurani dalam kehidupan sehari-hari, baik di pesantren atau ketika di lingkungan Masyarakat.
Selayang Pandang
BQ Islamic Boarding School adalah pondok pesantren yang berpemahaman Ahlussunnah wal Jama’ah sebagai landasan utama dalam seluruh kegiatan pembelajaran dan pengasuhan. Para santri diajarkan untuk memahami Alquran dan As-Sunnah secara mendalam, serta berpegang teguh pada ajaran Islam yang benar.
BQ Islamic Boarding School merupakan lembaga pendidikan formal berasrama jenjang SMP putera sederajat. Memiliki fasilitas terbaik untuk menunjang kenyamanan dan kesuksesan proses pembelajaran peserta didik.
Baca Juga | Profile BQ Islamic Boarding School
Internalisasi Adab
Definisi internalisasi adab adalah sebuah proses penerapan dan penanaman nilai-nilai moral, sopan santun dan etika dalam kehidupan sehari-hari. Bagi santri, penanaman adab mencakup pembelajaran terhadap perilakum, baik seperti disiplin, kejujuran rasa hormat serta tanggung jawab. Sehingga dengan adanya penerapan ini diharapkan menjadi bagian dari karakter dan kebiasaan yang baik.
Tujuannya internalisasi adab adalah membentuk individu santri yang tidak hanya berilmu dalam aspek akademis, melainkan juga berakhlak mulia sesuai syariat Islam.
Hal ini selaras dengan doa Rasulullah SAW agar dianugerahi akhlak yang mulia:
اللَّهُمَّ اهْدِنِى لأَحْسَنِ الأَخْلاَقِ لاَ يَهْدِى لأَحْسَنِهَا إِلاَّ أَنْتَ وَاصْرِفْ عَنِّى سَيِّئَهَا لاَ يَصْرِفُ عَنِّى سَيِّئَهَا إِلاَّ أَنْتَ
Artinya: Ya Allah, tunjukilah padaku akhlak yang baik, tidak ada yang dapat menunjukinya kecuali Engkau. Dan palingkanlah kejelekan akhlak dariku, tidak ada yang memalinggkannya kecuali Engkau.” (HR. Muslim)
Penerapan internalisasi adab juga dapat membantu menciptakan lingkungan belajar yang harmonis & produktif. Santri akan terbiasa berperilaku baik dan menunjukkan peningkatan interaksi serta keterampilan dalam kepemimpinan. Dengan demikian, pondok pesantren BQ Islamic Boarding School tidak hanya mencetak generasi qurani, tetapi juga memiliki akhlak yang mulia.
Output Penerapan Internalisasi Adab
BQ Islamic Boarding School telah menerapkan program yang terintegrasi untuk kebutuhan peserta didik, diantaranya adalah internalisasi adab. diantara fokus utama dari program internalisasi adab adalah dengan menciptakan output yang tidak hanya berorientasi pada nilai-nilai agama Islam, tetapi juga harus relevan dengan perkembangan zaman di era digital.
Adab Menggunakan Teknologi
Adab dalam penggunaan teknologi informasi dengan bijak menjadi aspek yang sangat penting. Santri BQ diajarkan untuk menggunakan teknologi dengan menerapkan nilai-nilai Islami. Baik untuk kepentingan pribadi ataupun untuk tujuan yang lebih luas, seperti menyebarkan kebaikan melalui sosial media.
Pendidikan Adab di Era Digital
Di era digital saat ini, memiliki adab yang baik tidak hanya dalam etika bermasyarakat, tetapi juga dalam menggunakan teknologi. BQ Islamic Boarding School mengajarkan para santri bagaimana cara bersikap bijak dalam memanfaatkan teknologi digital. Dengan program pendidikan yang terintegrasi dengan kurikulum Dinas Pendidikan, santri BQ diajarkan tentang bagaimana etika dalam sosial media dan penggunaan internet dengan bijak.
Dampak Positif bagi Masyarakat
Output dari internalisasi adab tidak hanya berdampak pada santri secara khusus. Tetapi juga dapat memberikan pengaruh yang positif bagi masyarakat. Santri BQ Islamic Boarding School merupakan agen perubahan yang diharapkan mampu mempengaruhi lingkungan sekitar di masyarakat dengan adab qurani dan aklak yang terpuji.
Kesimpulan
BQ Islamic Boarding School sebagai pondok pesantren yang berpemahaman Ahlussunnah wal Jama’ah, penanaman nilai-nilai Islami merupakan kewajiban yang harus tertanam di dalam diri setiap muslim. Melalui internalisasi adab diharapkan dapat menciptakan agen perubahan untuk Indonesia yang beradab dan bermoral.
