Hadis dhaif adalah hadis yang tertolak dan tidak bisa dijadikan landasan hukum dalam Islam. Hadis dhaif memiliki banyak ragam jenis dan nama-nama khusus. Akan tetapi, secara umum disebut dengan hadits dhaif. Penyebab tertolaknya sebuah hadits sangat banyak, namun dapat dikategorikan dua sebab pokok:
Contoh penyebab cacatnya perawi dari sisi keadilan adalah dusta, dituduh pendusta, fasik, pembuat bid’ah, dan bodoh. Contoh penyebab cacatnya perawi dari sisi ke-ḍābit-an yaitu kekeliruannya amat parah, hafalannya buruk, lupa, banyak prasangka dan bertentangan dengan rawi yang tsiqah.
Contoh hadis yang derajatnya dhaif adalah sebagai berikut:
نَوْمُ الصَّائِمِ عِبَادَةٌ
“Tidurnya orang yang sedang berpuasa adalah ibadah.” (HR. al-Baihaqī dalam Syu’ab al-Īmān dan al-Dailamī)
Sebab kedhaifan hadis ini adalah karena salah satu perawinya yang bernama Sulaiman bin Amr an-Nakha’i adalah salah seorang pendusta.
Tim Penulis
1. Ustaz Dr. Abdul Wahid, Lc., M.E.I.
2. Ustaz Dr. Abu Mujahid al-Ghifari, Lc., M.E.I.
3. Ustaz Dr. Ade Wahidin, Lc., M.Pd.I.
4. Ustaz Fitri Priyanto, Lc., M.M.
5. Ustaz Deni Kurniawan, S.Pd.I.
6. Ustaz Ahmad Sulaksana
7. Ustaz Zulfian Muslim
#arti kata #definisi #glosarium #hadis dhaif #kamus