Transformasi digital merupakan suatu proses memanfaatkan teknologi digital yang ada seperti teknologi virtualisasi, mobile computing, cloud computing, integrasi semua sistem yang ada di organisasi dan lain sebagainya.
Namun, ada juga yang mengartikan bahwa apa yang dimaksud dengan transformasi digital adalah dampak yang diperoleh atas digunakannya kombinasi inovasi digital yang dihasilkan. Sehingga menimbulkan perubahan terhadap struktur, nilai, proses, posisi ataupun ekosistem di dalam organisasi maupun lingkungan luar organisasi.
Transformasi digital juga dapat dikatakan sebagai proses evolusi yang bertumpu pada kemampuan yang dimiliki dan teknologi digital untuk menciptakan atau mengubah bisnis, proses operasional dan pengalaman pelanggan, sehingga menimbulkan nilai baru bagi brand bisnis.
Jadi, secara sederhana dapat disimpulkan bahwa transformasi digital adalah sebuah proses yang luar biasa, dimana proses tersebut melibatkan sumber daya yang dimiliki. Transformasi digital memanfaatkan teknologi digital yang ada saat ini untuk menghasilkan pengalaman baru dari luar.
Pengalaman baru tersebut berupa nilai-nilai baru yang didapatkan oleh konsumsen seperti kemudahan melakukan transaksi, berbelanja, berkomunikasi, dan lain sebagainya.
Site: Bina Qurani Islamic Boarding School. Image: Apa yang Dimaksud dengan Transformasi Digital, Source: Photo by Pixabay Pexels
Tujuan utama dari proses transformasi digital oleh suatu organisasi adalah berelasi dengan kesiapan digital dari organisasi tersebut. Artinya, organisasi yang ingin memastikan bahwa dirinya siap memasuki dunia digital dan siap untuk melakukan perubahan sewaktu-waktu.
Beberapa tujuan dari adanya tranformasi digital adalah:
Itulah beberapa tujuan dari proses transformasi digital yang terjadi di era ini.
Site: Bina Qurani Islamic Boarding School. Image: Apa yang Dimaksud dengan Transformasi Digital, Source: Photo by Pixabay Pexels
Faktor utama yang menjadi pendorong dari transformasi digital adalah terjadinya pandemi COVID-19. Karena, untuk memutus rantai penyebaran virus corona tersebut, semua orang diminta untuk tidak melakukan pertemuan maupun kontak fisik, melainkan dengan menggunakan bantuan media digital. Baik untuk melakukan pekerjaan kantor, maupun kegiatan belajar di sekolah.
Selain karena terjadinya pandemic virus corona tahun 2019, faktor-faktor lain yang menjadi pendorong terjadinya transformasi digital yaitu:
Munculnya pandemi akibat penyebaran virus corona, menyebabkan pemerintah khususnya Indonesia mengeluarkan berbagai bentuk regulasi baru. Di dalam regulasi tersebut ditetapkan bahwa, selama masa pandemic semua pekerjaan dilakukan melalui media atau daring. Sehingga mau tidak mau, semua orang harus mengikuti regulasi tersebut.
Sebelum terjadinya pandemic virus corona tahun 2019, persaingan ekonomi di Indonesia, didominasi oleh perusahaan atau organisasi penyedia platform. Munculnya platform digital seperti Grab, Gojek, dan usaha sejenisnya, membuat perusahaan atau individu yang dulu mapan seperti taksi, ojek pangkalan, persewaan kendaraan, dll, menjadi kelimpungan.
Hal ini dapat terjadi karena adanya kemudahan yang diberikan oleh platform digital kepada konsumen. Sehingga konsumen dapat dengan mudah memilih dan menggunakan kendaraan yang dapat mengantarkan mereka ke tempat tujuan yang ingin dicapai.
Bahkan konsumen dapat memberikan umpan balik pengalamannya dalam memanfaatkan servis yang diberikan sehingga pengelola usaha menjadi lebih sadar akan apa yang menjadi kekurangannya.
Site: Bina Qurani Islamic Boarding School. Image: Apa yang Dimaksud dengan Transformasi Digital, Source: Photo by Cottonbro Pexels
Munculnya platform toko online seperti tokopedia, shopee, blibli, dan lainnya, menyebabkan banyak konsumen menjadi lebih mudah dalam mendapatkan produk yang diinginkannya. Hal ini tentu mengakibatkan pengusaha retail besar seperti matahari, giant, dan sejenisnya mengalami dampaknya.
Perubahan perilaku yang terjadi pada manusia akan harapannya terhadap kemudahan, dan hal-hal yang bersifat praktis juga merupakan faktor pendorong terjadinya transformasi digital. Dengan adanya platform seperti gojek dan grab, manusia dapat memesan makanan hanya sekali pencet. Dengan kemudahan pembayaran, dan cepatnya pengiriman merupakan harapan setiap konsumen.
Demikian uraian tentang apa yang dimaksud dengan transformasi digital, mulai dari pengertian, tujuan dan faktor-faktor pendorongnya. Semoga tulisan tentang apa yang dimaksud dengan transformasi digital ini bermanfaat untuk Anda.
Thumbnail Source: Photo by Pixabay Pexels
Artikel Terkait:
Skill di Era Digital