Bagaimana Mendidik Anak Belajar Islam

Mengenal Allah Subhanahu Wa Ta’ala, Rasul-Nya, dan agama-Nya adalah kewajiban utama dan pertama seorang hamba. Karenanya tugas terpenting orang tua terhadap anaknya adalah mengajarkan agama Islam kepadanya. Hanya saja terkadang ada sebagian orang tua yang memang tidak mengetahui bagaimana cara mendidik anaknya belajar Islam atau terkadang memang tidak punya bekal ilmu mengajarkan Islam kepada anaknya. Terkadang pula orang tua sibuk dengan pekerjaan sehingga tidak punya waktu yang cukup untuk memberi bekal kepada anak belajar Islam.

Hukum asalnya pendidikan anak merupakan tanggung jawab orang tua. Merekalah sosok guru pertama bagi sang anak belajar Islam. Mengajarkan tauhid, salat, membaca Alquran, akhlak mulia, dan lain-lain adalah kewajiban orang tua yang akan dimintai pertanggungjawabannya di akhirat kelak. Dalam hadis yang diriwayatkan oleh al-Bukhari, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Seorang suami adalah pemimpin terhadap keluarganya dan akan dimintai pertanggungjawaban akan kepemimpinannya. Seorang istri adalah pemimpin di rumah suaminya dan akan dimintai pertanggungjawaban akan kepemimpinannya.” Dan banyak contoh dalam Alquran bagaimana orang tua mendidik anaknya agar menauhidkan Allah dan tidak melakukan kesyirikan. Dalam Alquran surat Luqman ayat 13, “Dan ingatlah ketika Luqman berkata kepada anaknya, ketia dia memberikan pelajaran kepadanya “Wahai anakku! Janganlah engkau mempersekutukan Allah, sesungguhnya mempersekutukan Allah adalah benar-benar kezaliman yang besar.” Dalam surat Al-Baqarah ayat 133, “Apakah kamu menjadi saksi saat maut menjemput Ya’qub, ketika dia bertanya kepada anak-anaknya, “Apa yang kalian sembah sepeninggalku”.” Satu hal yang perlu diingat bagi orang tua dalam mendidik anak adalah memberikan keteladanan. Contohkan hal-hal yang baik kepada sang anak. Sebab keteladanan lebih baik daripada sekedar ucapan.

Cara lain yang dapat ditempuh bagi orang tua dalam mendidik anak belajar Islam adalah dengan cara menyekolahkan anaknya di sekolah Islam. Cara ini sangat membantu orang tua karena belajar Islam di sekolah lebih tersistem dengan baik. Mulai tingkatan materi yang dipelajari hingga kapasitas guru. Sekalipun demikian hendaknya orang tua tetap tidak lepas pengawasan terhadap anaknya. Terutama saat anaknya berada di rumah. Hendaknya orang tua tetap mengawal bagaimana sang anak menerapkan ilmu yang telah dipelajarinya.

Cara lain yang dapat ditempuh juga adalah mendatangkan guru khusus untuk anaknya belajar Islam. Baik belajar membaca Alquran maupun belajar ilmu Islam lainnya. Menghadiri kajian-kajian keislaman juga merupakan cara belajar Islam yang dapat ditempuh orang tua agar anaknya belajar Islam. Tambahan cara belajar Islam yang dapat dilakukan oleh orang tua terhadap anaknya adalah dengan menyediakan bacaan-bacaan keislaman yang berkualitas dan dibutuhkan sang anak, menyimak audio ceramah, youtube, radio, dan cara-cara lain yang memungkinkan dan memudahkan. Catatannya adalah orang tua tetap mengawasi proses anak dalam belajar Islam. Hal ini agar tidak terjadi kesalahan sumber yang dapat membelokan sang buah hati dari jalan yang lurus.