Allah Subḥānahu Wa Ta’ālā mengajarkan sebuah doa memohon ampunan atas dosa-dosa, sikap melampaui batas terhadap hukum-hukum Allah, serta memohon pertolongan atas orang kafir. Doa tersebut terdapat dalam Alquran sebagai berikut:
رَبَّنَا اغْفِرْ لَنَا ذُنُوبَنَا وَإِسْرَافَنَا فِي أَمْرِنَا وَثَبِّتْ أَقْدَامَنَا وَانْصُرْنَا عَلَى الْقَوْمِ الْكَافِرِينَ
“Ya Rabb kami, ampunilah dosa-dosa kami dan tindakan-tindakan kami yang berlebihan dalam urusan kami serta tetapkanlah pendirian kami, dan tolonglah kami terhadap orang-orang kafir.” (QS. Ali Imran [3]: 147)
Makna doa dalam ayat ini adalah permohonan ampun atas dosa-dosa dan sikap yang melampaui batas terhadap ketetapan hukum-hukum Allah serta memohon agar diberikan oleh Allah Subḥānahu Wa Ta’ālā keteguhan saat menghadapi musuh. Dosa dan sikap melampaui batas terhadap hukum-hukum Allah Subḥānahu Wa Ta’ālā merupakan sebab kekalahan dan manjauhi dosa-dosa serta tidak melampaui batas terhadap hukum Allah Subḥānahu Wa Ta’ālā merupakan sebab yang mendatangkan kemenangan. Dalam doa ini tergabung antara tobat, istighfar, sabar, tawakal, dan meminta pertolongan kepada Allah Subḥānahu Wa Ta’ālā.
#Doa-doa