Generic selectors
Exact matches only
Search in title
Search in content
Post Type Selectors

Hari Kebangkitan dalam Alquran

Bina-Qurani-Hari-Kebangkitan-dalam-Alquran
Hari Kebangkitan dalam Alquran

Kebangkitan setalah mati termasuk satu perkara yang diingkari mayoritas kaum jahiliyah. Mereka berpandangan bahwa manusia mustahil hidup Kembali setelah tubuhnya hancur lebur menjadi tanah. Allah Subḥānahu Wa Ta’ālā memberitahukan sikap mereka di dalam firman-Nya:

وَإِنْ تَعْجَبْ فَعَجَبٌ قَوْلُهُمْ أَإِذَا كُنَّا تُرَابًا أَإِنَّا لَفِي خَلْقٍ جَدِيدٍ أُولَئِكَ الَّذِينَ كَفَرُوا بِرَبِّهِمْ وَأُولَئِكَ الْأَغْلَالُ فِي أَعْنَاقِهِمْ وَأُولَئِكَ أَصْحَابُ النَّارِ هُمْ فِيهَا خَالِدُونَ (5)

Artinya:

“Dan Jika ada sesuatu yang kamu herankan, maka yang patut mengherankan adalah ucapan mereka, ‘Apabila kami telah menjadi tanah, apakah kami sesungguhnya akan dikembalikan menjadi makhluk yang baru?’ Orang-orang itulah yang kafir kepada Rabbnya, dan orang-orang itulah yang diletakkan belenggu di lehernya, mereka itulah penghuni neraka, mereka kekal di dalamnya.” (QS. Ar-Ra’d: 5)

قَالُوا أَإِذَا مِتْنَا وَكُنَّا تُرَابًا وَعِظَامًا أَإِنَّا لَمَبْعُوثُونَ (82) لَقَدْ وُعِدْنَا نَحْنُ وَآبَاؤُنَا هَذَا مِنْ قَبْلُ إِنْ هَذَا إِلَّا أَسَاطِيرُ الْأَوَّلِينَ (83)

Artinya:

“Mereka berkata, ‘Apakah betul, apabila kami telah mati dan kami telah menjadi tanah dan tulang belulang, apakah kami benar-benar akan dibangkitkan? Sesungguhnya kami dan bapak-bapak kami telah diberi ancaman dengan ini dahulu. Ini tidak lain hanyalah dongengan orang-orang dahulu kala.” (QS. Al-Mukminun: 82-83)

Ayat-ayat yang di dalamnya Allah menyebutkan pengingkaran kaum musyrikin terhadap adanya kebangkitan jauh lebih banyak daripada yang disebutkan di atas. Semuanya berisi keingkaran mereka terhadap kehidupan akhirat dan perhitungan amal yang dijanjikan oleh Allah Subḥānahu Wa Ta’ālā.

Bina-Qurani-Hari-Kebangkitan-dalam-Alquran

Site: Bina Qurani Islamic Boarding School, Image: Hari Kebangkitan dalam Alquran, Source: Photo by Walid Pexels

Dalil dan Bukti adanya Hari Kebangkitan

Alquran telah menguatkan adanya hari kebangkitan dan membantah mereka yang ingkar terhadapnya dengan bukti nyata yang memaksa akal untuk tunduk dan menerimanya. Bahkan, Sebagian besar bukti itu dapat terlihat, dirasa oleh indera, dan dengan sangat mudah diterima oleh akal.

Di antaranya ada yang terjadi dalam kondisi tertentu yang disebutkan dalam Alquran. Buki-bukti tersebut yaitu:

1. Bukti Penciptaan Langit dan Bumi

Makhluk-makhluk yang agung itu dengan segala kecermatan dan kesempurnaan yang ada padanya menjadi saksi atas kekuasaan mutlak sang Khaliq. Pastinya, Dia juga mampu untuk menciptakan makhluk yang jauh lebih kecil darinya.

Allah Subḥānahu Wa Ta’ālā berifman:

أَوَلَمْ يَرَوْا أَنَّ اللَّهَ الَّذِي خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ قَادِرٌ عَلَى أَنْ يَخْلُقَ مِثْلَهُمْ وَجَعَلَ لَهُمْ أَجَلًا لَا رَيْبَ فِيهِ فَأَبَى الظَّالِمُونَ إِلَّا كُفُورًا (99)

“Dan apakah mereka tidak memperhatikan bahwa Allah yang menciptakan langit dan bumi adalah kuasa pula menciptakan yang serupa dengan mereka, dan Dia telah menetapkan waktu yang tertentu bagi mereka yang tidak ada keraguan padanya? Maka orang-orang zalim itu tidak menghendaki kecuali kekafiran.” (QS. Al-Isra: 99)

Ayat di atas menjelaskan bahwa Allah Subḥānahu Wa Ta’ālā menciptakan manusia dan menghidupkannya Kembali setelah ia mati jauh lebih mudah daripada menciptakan makhluk-makhluk yang agung ini (langit dan bumi). Semuanya sangatlah mudah bagi Allah Subḥānahu Wa Ta’ālā.

Bina-Qurani-Hari-Kebangkitan-dalam-Alquran

Site: Bina Qurani Islamic Boarding School, Image: Hari Kebangkitan dalam Alquran, Source: Photo by Pixabay Pexels

2. Bukti Penciptaan Manusia Pertama Kali

Bukti adanya kebangkitan adalah dengan penciptaan manusia pertama kali. Sebab, Zat yang telah menciptakannya kali pertama tentu lebih mampu membuatnya kembali hidup untuk kedua kali. Keterangan mengenai hal ini banyak sekali disebutkan di dalam Alquran, sebagaimana yang terdapat di dalam firman Allah Subḥānahu Wa Ta’ālā:

يَاأَيُّهَا النَّاسُ إِنْ كُنْتُمْ فِي رَيْبٍ مِنَ الْبَعْثِ فَإِنَّا خَلَقْنَاكُمْ مِنْ تُرَابٍ ثُمَّ مِنْ نُطْفَةٍ ثُمَّ مِنْ عَلَقَةٍ ثُمَّ مِنْ مُضْغَةٍ مُخَلَّقَةٍ وَغَيْرِ مُخَلَّقَةٍ لِنُبَيِّنَ لَكُمْ وَنُقِرُّ فِي الْأَرْحَامِ مَا نَشَاءُ إِلَى أَجَلٍ مُسَمًّى ثُمَّ نُخْرِجُكُمْ طِفْلًا ثُمَّ لِتَبْلُغُوا أَشُدَّكُمْ وَمِنْكُمْ مَنْ يُتَوَفَّى وَمِنْكُمْ مَنْ يُرَدُّ إِلَى أَرْذَلِ الْعُمُرِ لِكَيْلَا يَعْلَمَ مِنْ بَعْدِ عِلْمٍ شَيْئًا

Artinya:

“Hai manusia, jika kamu dalam keraguan tentang kebangkitan dari kubur, maka ketahuliah sesungguhnya Kami telah menjadikan kamu dari tanah, kemudian dari setetes mani, kemudian dari segumpal darah, kemudian dari segumpal daging yang sempurna kejadiannya dan yang tidak sempurna, agar Kami jelaskan kepada kamu dan Kami tetapkan dalam rahim, apa yang Kami kehendaki sampai waktu yang sudah ditentukan. Kemudian Kami keluarkan kamu sebagai bayi. Kemudian dengan berangsur-angsur kamu sampailah kepada kedewasaan. Dan di antara kamu ada yang diwakafkan dan adapula di antara kamu yang dipanjangkan umurnya sampai pikun, supaya tidak mengetahui lagi sesuatu pun yang dulunya telah diketahui.” (QS. Al-Hajj: 5)

3. Dalil Alquran Mengenai Kebangkitan setelah Kematian

Allah Subḥānahu Wa Ta’ālā memberikan dalil dalam Alquran mengenai adanya kebangkitan setelah kematian dengan bukti dapat dihidupkannya kembali bumi yang telah mati.

Hal itu terdapat dalam banyak ayat, di antaranya ialah firman Allah Subḥānahu Wa Ta’ālā:

وَهُوَ الَّذِي يُرْسِلُ الرِّيَاحَ بُشْرًا بَيْنَ يَدَيْ رَحْمَتِهِ حَتَّى إِذَا أَقَلَّتْ سَحَابًا ثِقَالًا سُقْنَاهُ لِبَلَدٍ مَيِّتٍ فَأَنْزَلْنَا بِهِ الْمَاءَ فَأَخْرَجْنَا بِهِ مِنْ كُلِّ الثَّمَرَاتِ كَذَلِكَ نُخْرِجُ الْمَوْتَى لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُونَ (57)

Artinya:

“Dan Dialah yang meniupkan angin sebagai pembawa berita kabar gembira sebelum kedatangan rahmat-Nya (hujan), hingga apabila angin itu telah membawa awan mendung, Kami halau ke suatu daerah yang tandus, lalu Kami turunkan hujan di daerah itu, maka Kami keluarkan dengan sebab hujan itu berbagai macam buah-buahan. Seperti itulah Kami membangkitkan orang-orang yang telah mati, mudah-mudahan kamu mengambil pelajaran.” (QS. Al-A’raf: 57)

Bina-Qurani-Hari-Kebangkitan-dalam-Alquran

Site: Bina Qurani Islamic Boarding School, Image: Hari Kebangkitan dalam Alquran, Source: Photo by Marek Pexels

4. Bukti Allah Pernah Menghidupkan Kembali Orang yang Mati

Bukti ini disebutkan di dalam Alquran, bahwa Allah Subḥānahu Wa Ta’ālā pernah menghidupkan kembali orang yang telah mati. Ini merupakan suatu tanda kekuasaan Allah yang memaksa orang-orang yang mengingkari agama-Nya mengakui bahwa apa yang disampaikan para Rasul itu benar. Dan itu menambah keimanan kaum mukminin.

Di antara bukti tersebut adalah dirman Allah Subḥānahu Wa Ta’ālā di dalam Alquran yang berbunyi:

وَإِذْ قَتَلْتُمْ نَفْسًا فَادَّارَأْتُمْ فِيهَا وَاللَّهُ مُخْرِجٌ مَا كُنْتُمْ تَكْتُمُونَ (72) فَقُلْنَا اضْرِبُوهُ بِبَعْضِهَا كَذَلِكَ يُحْيِ اللَّهُ الْمَوْتَى وَيُرِيكُمْ آيَاتِهِ لَعَلَّكُمْ تَعْقِلُونَ (73)

Artinya:

“Dan ingatlah Ketika kamu membunuh seorang manusia lalu kamu saling tuduh menuduh tentang itu. Dan Allah Subḥānahu Wa Ta’ālā hendak menyingkapkan apa yang selama ini kamu sembunyikan. Lalu Kami berfirman, ‘Pukullah mayat itu dengan sebagian organ sapi betina itu. Demikianlah Allah menghidupkan kembali orang-orang yang telah mati, dan memperlihatkan padamu tanda-tanda kekuasan-Nya ahar kamu mengerti.” (QS. Al-Baqarah: 72-73)

Pentingnya iman kepada kebangkitan di samping kehidupan dunia yaitu agar hikmah ilahi terwujud, serta adanya orang-orang yang mengingkarinya, maka dalil-dalil dalam Alquran juga diberikan dalam banyak ragam. Bilamana kebutuhan mendesa, maka dalil-dalil yang diberikan pun semakin jelas. Hal ini sebagai bentuk kasih saying Allah terhadap hamba-Nya.

Dikutip dari: Dr. Shalih bin Fauzan Al-Fauzan, Aqidatut Tauhid Kitabut Tauhid lis-Shaff Al-Awwal – Ats-Tsalis – Al-Aly. Edisi terjemah: Alih Bahasa Syahirul Alim Al-Adib, Lc., Kitab Tauhid, (Jakarta: Ummul Qura, 2018), 240-250.

Thumbnail Source: Photo by Wendy Pexels

Artikel Terkait:
Iman Kepada Hari Akhir

TAGS
#adab penuntut ilmu #adab sebelum ilmu #Adab #Alquran 30 Juz #Cara Sholat Jenazah #Doa Selesai Sholat #Generasi Qurani #Keutamaan Membaca Alquran #Memuliakan Orang Tua #Belajar Alquran #Bina Qurani #Menghafal Alquran #Sekolah Islam
© 2021 BQ Islamic Boarding School, All Rights reserved
Login