Apa itu CMS? CMS adalah singkatan dari Content Management System, yang artinya Sistem Manajemen Konten. CMS merupakan sebuah software yang diaktifkan di browser dan memungkinkan user untuk membuat, mengelola, serta memodifikasi website beserta kontennya, tanpa harus menguasai bahasa pemrograman terlebih dahulu.
CMS atau sistem manajemen konten menyediakan tampilan antarmuka pengguna yang sederhana namun menarik. Sehingga memudahkan pengguna untuk mengelola setiap aspek website. Selain itu pengguna juga bisa membuat dan mengedit konten, menambahkan gambar dan video, serta melakukan setup keseluruhan tampilan atau desain website.
Adanya sistem manajemen konten atau CMS, memberikan kemudahan bagi pengguna dalam membuat website, tanpa harus memahami coding atau bahasa pemrograman. CMS merupakan platform yang sangat user friendly, terutama bagi pengguna yang baru pertama kali membuat website.
Site: Bina Qurani Islamic Boarding School, Image: Pengertian CMS, Contoh, dan Manfaatnya, Source: Photo by Headless
Bagi Anda yang tertarik untuk membuat website namun tidak memiliki kemampuan terkait coding atau bahasa pemrograman, Anda dapat menggunakan CMS sebagai sarana untuk membuat website sesuai dengan kebutuhan dan keinginan Anda.
Ada banyak jenis dan contoh dari CMS yang bisa Anda pilih. Setiap CMS atau sistem manajemen konten memiliki fitur yang berbeda-beda, dan menyasar user dengan kebutuhan yang berbeda-beda pula. Berikut ini beberapa contoh CMS atau Content Management System yang cukup populer, dan bisa Anda pilih sebagai sarana untuk membuat website:
Salah satu contoh CMS yang paling populer di kalangan masyarakat adalah WordPress. WordPress merupakan CMS yang paling banyak digunakan di seluruh dunia. Hampir 30 % dari pengguna website yang ada di dunia menggunakan CMS WordPress.
Selain karena mudah digunakan, WordPress juga termasuk CMS yang bersifat open source, dan memiliki ribuan plugin yang dapat digunakan untuk memperkaya fitur website Anda.
Untuk menggunakan CMS WordPress, Anda hanya perlu mengeluarkan sedikit biaya untuk membeli nama domain dan menyewa hosting untuk website Anda sendiri.
Site: Bina Qurani Islamic Boarding School, Image: Pengertian CMS, Contoh, dan Manfaatnya, Source: Photo by Wine
Contoh CMS selain WordPress adalah Joomla. Joomla merupakan salah satu CMS atau Content Management System yang juga bersifat open source namun berbasis PHP dan juga MySQL. Joomla termasuk jenis CMS yang banyak digunakan oleh user atau pengguna, hampir di seluruh dunia.
Joomla pertama kali dirilis pada tahun 2005, sebagai alternative dari CMS WordPress. Namun untuk Anda yang tergolong masi pemula dalam pembuatan website, kami sarankan untuk tidak menggunakan CMS ini dan lebih baik menggunakan CMS WordPress.
Contoh CMS lain yang bisa Anda gunakan untuk membuat sebuah website adalah Drupal. Drupal merupakan CMS yang ditunjukan untuk kalangan professional, dan biasanya digunakan oleh perusahaan, NASA, Tesla, Sony Music, Nokia, dan bisnis ternama lainnya.
Drupal menjamin kecepatan waktu loading yang sangat baik, dan juga tingkat keamanan yang tidak mudah disusupi oleh cyber crime. Selain itu, Drupak juga menyediakan module bawaan untuk memaksimalkan fungsi serta tampilan webstie Anda, serta agar dapat terintegrasi dengan berbagai tools seperti analytics, marketing, dan eCommerce.
Site: Bina Qurani Islamic Boarding School, Image: Pengertian CMS, Contoh, dan Manfaatnya, Source: Photo by Rodes
Magento merupakan platform eCommerce populer yang sering digunakan oleh berbagai perusahaan seperti Samsung, Nike, dan Ford. Platform CMS ini memiliki semua jenis fitur eCommerce yang dapat pengguna manfaatkan untuk membuat toko online yang menarik dan kompleks.
Selain itu, Anda juga bisa membuat halaman produk dan pengiriman dengan tampilan professional, mengelola intentoris, order atau pesanan, pengiriman, dan masih banyak lagi. Dengan CMS magento, Anda juga bisa menambahkan kupon belanja, landing page, serta melakukan campaign untuk up-sell atau cross-sell.
Squarespace merupakan CMS atau layanan untuk membuat website all in one yang memiliki sistem pengelolaan konten mereka sendiri. Squarespace banyak diminati oleh pengguna yang menginginkan solusi terintegrasi untuk membuat dan mengelola website.
Meski demikian, biaya penggunaan layanan CMS dari Squarespace ini tergolong lebih mahal dibandingkan dengan biaya sewa web hosting dan domain.
Itulah lima contoh CMS yang populer di kalangan masyarakat.
Site: Bina Qurani Islamic Boarding School, Image: Pengertian CMS, Contoh, dan Manfaatnya, Source: Photo by Burst Pexels
Ada banyak manfaat yang diperoleh pengguna dalam menggunakan CMS untuk membuat suatu website. Berikut ini beberapa manfaat utama dari CMS yang dirasakan oleh pengguna:
Adanya CMS membantu memudahkan pengguna dalam membuat website, meskipun pengguna tidak memahami tentang bahasa pemrograman atau coding.
Manfaat lain dari CMS adalah sifatnya yang ramah terhadap pengguna tanpa memandang kemampuan teknis yang dimiliki oleh pengguna. Tampilan CMS yang lebih visual dan intuitif memungkinkan pengguna non-teknis tanpa kemampuan programming untuk membuat dan mengelola konten web mereka sendiri.
Manfaat CMS atau Conten Management System juga memungkinkan pengelolaan konten dalam jumlah besar secara lebih praktis. Dalam sebuah CMS, biasanya terdapat fitur seperti kategori, tag, pencarian, pengurutan, dan filter.
Fitur-fitur tersebut tentunya dapat digunakan oleh pengguna untuk mengelola konten website dengan lebih cepat tanpa berurusan langsung dengan database.
Manfaat lain dari CMS adalah memberikan kemudahan bagi pengguna dalam menambahkan fungsi atau fitur baru pada website dengan mudah. Sebagian besar CSM yang tersedia saat ini, telah mendukung fitur instalasi plugin dengan berbagai macam fungsi.
Thumbnail Source: Photo by Burst Pexels
Artikel Terkait:
Apa yang dimaksud Operating System