Brand awareness adalah kesadaran konsumen dalam mengenali atau mengingat sebuah merek. Baik itu nama merek, logo, gambar, maupun slogan-slogan tertentu yang pernah digunakan oleh brand tersebut dalam mempromosikan produk maupun jasa mereka. Kesadaran konsumen dalam mengenal dan mengingat brand inilah yang menentukan tingginya tingkat seseorang mengambil keputusan untuk membeli barang.
Brand awareness merupakan hal yang sangat penting dalam sebah bisnis, sebab brand awareness tidak hanya dapat mengundang konsumen untuk membeli produk dari bisnis Anda untuk pertama kalinya. Namun, brand awareness juga mendorong konsumen untuk terus membeli produk ataupun jasa dari bisnis Anda.
Adanya brand awareness dalam sebuah perusahaan juga dapat digunakan sebagai alat ukur kinerja sebuah brand. Dengan adanya brand awareness perusahaan melakukan investasi untuk terus memperbaiki dan menaikkan tingkat brand awareness perusahaan mereka. Hal ini tentu akan menambah nilai market sebuah produk, jasa, atau perusahaan itu sendiri.
Sitr: Bina Qurani Islamic School, Image: Tips Membangun Brand Awareness, Source: Photo by Jame Pexels
Ada tiga bagian penting dari brand awareness. Tiga bagian penting tersebut yaitu:
Brand recognition adalah kemampuan konsumen untuk mengenali suatu produk ketika mereka melihat produk tersebut. Meskipun konsumen belum tentu dapat mengingat nama produk mereka, tetapi mereka mengenalinya ketika melihat visual dari produk tersebut, baik itu tampilannya, logonya, slogannya, maupun warna kemasan produk tersebut.
Brand recall adalah kemampuan konsumen untuk mengingat nama sebuah merek dari memori mereka berdasarkan kategori produk. Pada tingkatan ini, konsumen cukup mendengar kategori produk atau melihat sekilas produk yang mereka butuhkan untuk mengingat merek pdoruk tersebut.
Jika brand bisnis Anda sudah ada pada posisi ini, berarti konsumen dan calon konsumen sudah memiliki simpanan ingatan tentang brand bisnis Anda.
Top of mind awareness atau TOMA adalah brand atau produk tertentu yang muncul pertama kali di pikiran konsumen ketika mereka sedang memikirkan kategori produk tertentu.
Tiga tingkatan ini merupakan tahapan konsumen dalam mengenali produk maupun jasa dari brand bisnis yang sedang Anda jalankan.
Sitr: Bina Qurani Islamic School, Image: Tips Membangun Brand Awareness, Source: Photo by Energepiccom Pexels
Membangun brand awareness bagi sebuah produk bisnis merupakan hal yang penting untuk dilakukan. Oleh karenanya, setiap pelaku bisnis wajib untuk membangun brand awareness untuk produk bisnisnya agar semakin dikenal oleh masyarakat. Sehingga, hal tersebut dapat membantu meningkatkan konversi penjualan produk ataupun jasa dari bisnis Anda.
Berikut ini tujuh tips membangun brand awareness yang bisa diterapkan untuk bisnis Anda:
Di era digital seperti sekarang ini, media sosial merupakan salah satu bagian penting dari marketing sebuah brand. Melalui media sosial, pelaku bisnis bisa membangun sebuah brand melalui interaksi yang dibangun dengan para konsumen dan calon konsumen secara langsung.
Melalui interaksi tersebut, Anda dapat menciptakan brand experience yang sesuai dengan keinginan konsumen dan melibatkan mereka menjadi bagian dari brand narrative Anda. Hal ini juga dapat membantu meningkatkan rasa percaya konsumen terhadap brand Anda yang akan lebih sulit apabila dibangun melalui cara-cara marketing atau advertising tradisional.
Setelah membuat akun bisnis di media sosial, langkah selanjutnya adalah dengan memproduksi konten marketing untuk brand bisnis Anda. Dalam membuat konten untuk marketing, Anda harus memperhatikan beberapa hal seperti menulis artikel yang menarik, memiliki nilai, dan relevan dengan brand bisnis yang sedang Anda bangun.
Konten marketing yang berkualitas dan bernilai akan membantu Anda menjadi seorang expert di bidangnya. Hal inilah yang nantinya akan membantu meningkatkan brand awareness produk Anda, yang pada akhirnya akan menambah tingkat konversi penjualan produk Anda.
Sitr: Bina Qurani Islamic School, Image: Tips Membangun Brand Awareness, Source: Photo by Logan Pexels
Influencer adalah orang-orang yang memiliki banyak pengikut di media sosial dan memiliki pengaruh yang kuat terhadap pengikut mereka. Influencer biasanya sangat disukai dan dipercaya oleh pare pangikutnya, sehingga apa yang mereka sampaikan dan lakukan bisa mempengaruhi pengikutnya.
Influencer marketing merupakan salah satu strategi marketing yang dapat digunakan untuk mempromosikan sebuah produk melalui para influencer di media sosial seperti Youtube, Instagram, Twitter, Blog, Facebook, dan semisalnya.
Mengadakan live event merupakan salah satu cara yang dapat diterapkan untuk membangun brand awareness produk bisnis Anda. Apapun bisnis Anda, dengan mengadakan sebuah live event tentu akan membantu untuk mendapatkan perhatian dari konsumen maupun calon konsumen.
Melalui live event yang Anda adakan, Anda akan berkesempatan untuk bertemu dan berinteraksi secara langsung dengan calon konsumen. Orang-orang yang menyaksikan juga mendapatkan kesempatan untuk melihat dan mengenal brand Anda secara langsung.
Selain mengadakan event, Anda juga dapat menjadi sponsor untuk sebuah even agar dapat mencapai target audience dan meningkatkan brand awareness. Dalam memberikan sponsorship sebuah event, Anda harus memastikan betul bahwa event yang Anda pilih relevan dengan target audience Anda dan memiliki prinsip yang sama dengan bisnis Anda.
Jangan sampai salah memilih event yang memiliki relevansi target dan prinsip yang berbeda, karena hal ini dapat memberikan dampak buruk terhadap bisnis Anda.
Thumbnail Source: Photo by Caio Pexels
Artikel Terkait:
Branding dan Pemasaran untuk Startup