SMP BQ Islamic Boarding School kembali mengukir prestasi gemilang. Kali ini, pencapaian luar biasa datang dari bidang seni Islam, yaitu Lomba Kaligrafi, yang diselenggarakan oleh Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Maulana Hasanuddin Banten. Keberhasilan ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi institusi, tetapi juga menunjukkan komitmen pesantren dalam mengembangkan potensi non-akademik santri berprestasi.

Semangat Delegasi SMP BQ di Ajang Kompetisi Kaligrafi
Pesantren menyadari betul bahwa pendidikan holistik harus mencakup aspek seni dan keterampilan. Dalam rangka mengasah kemampuan dan menanamkan kecintaan terhadap seni menulis indah, SMP BQ Islamic Boarding School mengirimkan tiga delegasi terbaiknya untuk mengikuti Lomba Kaligrafi tingkat regional di UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten.
Delegasi tersebut terdiri dari:
- Ust. Dwi Cahyo Setiaji, Guru Ekstrakurikuler Kaligrafi
- Ananda Hamzah, Santri berprestasi yang aktif di ekskul
- Abraham, Santri berprestasi yang aktif di ekskul
Kehadiran Ust. Dwi Cahyo Setiaji sebagai pendamping sekaligus peserta memberikan motivasi yang kuat bagi kedua santri. Beliau merupakan teladan nyata dari kualitas pengajaran dan dedikasi yang diterapkan dalam Ekstrakurikuler Kaligrafi di SMP BQ Islamic Boarding School.



Keberhasilan Sang Guru dan Pengalaman Berharga Santri
Alhamdulillah, berkat rahmat Allah ‘Azza wa jalla dan ketekunan dalam berlatih, Ust. Dwi Cahyo Setiaji berhasil meraih Juara 1 dalam ajang Lomba Kaligrafi tersebut. Prestasi ini menjadi validasi atas kualitas program Ekstrakurikuler Kaligrafi yang selama ini dijalankan di Pesantren.
Meskipun qodarullah Ananda Hamzah dan Abraham belum berhasil naik podium, keikutsertaan mereka adalah sebuah pengalaman berharga yang tak ternilai. Kompetisi ini memberikan pemahaman langsung mengenai standar tinggi kaligrafi di tingkat universitas, memicu semangat kompetitif, dan menumbuhkan mentalitas pantang menyerah. Bagi santri berprestasi, proses pembelajaran dan pengalaman tampil di hadapan umum adalah kemenangan tersendiri.
“Kami bersyukur atas pencapaian Ust. Aji ini membuktikan bahwa pembinaan seni Islam di SMP BQ Islamic Boarding School berjalan efektif. Kepada Ananda Hamzah dan Abraham, semangat kalian adalah inspirasi. Pengalaman ini adalah bekal terbaik untuk lomba kaligrafi berikutnya,” ujar perwakilan manajemen Pesantren.



Ekstrakurikuler Kaligrafi: Wadah Pembinaan Seni dan Karakter
Di SMP BQ Islamic Boarding School, kegiatan Ekstrakurikuler Kaligrafi tidak hanya bertujuan untuk menghasilkan karya seni, tetapi juga menjadi sarana penanaman nilai kedisiplinan, ketelitian, dan kesabaran, yang sangat selaras dengan nilai-nilai Pesantren. Kami percaya bahwa setiap santri berprestasi perlu memiliki keseimbangan antara ilmu agama, akademik, dan pengembangan bakat.
Keberhasilan meraih Juara 1 Lomba Kaligrafi ini memperkuat posisi SMP BQ Islamic Boarding School sebagai institusi yang peduli terhadap pembinaan minat dan bakat, memastikan bahwa santri berprestasi tidak hanya unggul dalam hafalan Al-Qur’an dan pelajaran umum, tetapi juga mahir dalam seni Islam yang mulia.
Kami mengundang para orang tua dan pemerhati pendidikan yang ingin melihat potensi putra-putranya berkembang secara holistik untuk bergabung dengan keluarga besar SMP BQ Islamic Boarding School.




