Inspiring Articles
BQ Islamic Boarding School

Kemerdekaan, Paskibraka dan Jilbab

Prestasi-Siswa-Bina-Qurani-islamic-school

Penerimaan Peserta Didik Baru 2025-2026

BQ Islamic Boarding School Kota Bogor

Kemerdekaan Indonesia yang ke-79 menjadi sebuah momentum persatuan bagi seluruh elemen bangsa. Namun sangat disayangkan beberapa hari menjelang peringatan kemerdekaan, tepatnya saat pengukuhan anggota paskibraka nasional. Masyarakat Indonesia khsususnya umat Islam dibuat kaget dengan adanya peraturan anggota paskibraka putri yang tidak diperbolehkan untuk menggunakan Jilbab.

Paskibraka

Paskibraka adalah pasukan yang mengibarkan dan menurunkan bendara saat upacara peringatan kemerdekaan Republik Indonesia pada setiap tanggal 17 Agustus.  Beranggotakan siswa-siswi terbaik dari perwakilan provinsi-provinsi di Indonesia. Menjadi Anggota Paskibraka adalah sebuah kebanggan tersendiri karena mereka mewakili semangat kemerdakaan dan patriotisme.

Larangan penggunaan jilbab bagi para siswi yang menjadi anggota paskibraka nasional dinilai oleh banyak kalangan terutama bagi umat islam sebagai tindakan yang tidak sensitif dalam menjaga keutuhan kesatuan di tengah-tengah keberagaman kehidupan beragama di Indonesia. Mengingat penggunaan jilbab merupakan sebagai bentuk ketaatan beragama dan kesucian yang dimilik oleh para muslimah.

Meskipun tidak ada Undang-Undang yang secara spesifik mengatur pakaian yang dikenakan oleh anggota paskibraka. Undang-undang telah mengamanatkan kebebasan warga negara untuk menjalankan ajaran agamnya. Sebagaimana hal tersebut tertuang dalam Undang-Undang Pasal 29 ayat 2 yang berbunyi. “Negara menjamin kemerdekaan tiap-tiap penduduk untuk memeluk agamanya masing-masing dan beribadat menurut agamanya dan kepercayaanya itu”. Jika dilihat dari persepktif tersebut, larangan penggunaan jilbab bagi paskibraka putri sebagai tindakan yang membelenggu hak konstitusional warga negara.

Namun, sebagian lain berpandangan bahwa sebagai bagian dari kegiatan kenegaraan, anggota paskibraka sudah seharunya mematuhi aturan dan tata tertib yang telah di tetapkan. Termasuk dalam hal pemakaian seragam. Pada ahirnya, desakan-desakan dari berbagai kalangan memaksa pihak penanggung jawab pelaksanaan upacara kemerdekaan yang ke-79 memperbolehkan anggota paskibraka putri menggunakan jilbabnya. Sebagai sebuah solusi inklusif yang dapat menghormati keragaman dan kebebasan beragama tanpa mengebaikan disiplin dan keseragaman dalam pelaksanaan tugas kenegeraan.

Dengan munculnya polemik larangan jilbab bagi anggota paskibraka putri. Menjadi sangat penting bagi kaum muslimin, terkhusus para muslimah untuk mengetahui batapa pentinggnya penggunaan jilbab. Bukan hanya sebatas sebagai sebuah fashion yang menjadi tren di tengah-tengah muslimah. Tetapi sebagai sebuah ajaran suci yang di perintahkan untuk menjaga kesucian dan sebagai bentuk ketaataan seorang muslimah kepada Rabbnya.

Definisi Jilbab

Jilbab secara bahasa berasal dari kata bahasa arab al-jalb. Yang artinya menjulurkan sesuatu dari satu tempat ke tempt yang lain (Lisanul Arab). Secara istilah Jilbab merupakan pakaian yang dikenakan oleh muslimah untuk menutup aurat  mereka. Terutama pada laki-laki yang non-mahrom sebagai bentuk ketaatan kepada Allah SWT. Adapun jilbab yang di ajarkan oleh Allah dan Rasul-Nya adalah sejenis baju kurung yang longgar dan menutupi seluruh tubuh wanita kecuali wajah dan telapak tangan. 

Ayat Terkait Jilbab

Allah memerintahkan dalam surat al-ahzab ayat 59 bagi para istri-istri, anak-anak nabi dan istri-istri kamu muslimin untuk mengulurkan jilbab mereka sehingga bisa dikenali dan tidak diganggu oleh orang-orang yang mempunyai perilaku jahat.

Jilbab menjaga kehormatan dan kesucian

Jilbab merupakan pakaian kehormatan bagi seorang muslimah yang hendak menjaga kesuciannya. Dengan menggunakan jilbab bisa dibedakan mana wanita muslimah atau bukan. Pada saat belum ada perintah terkait jilbab, wanita muslimah merdeka dengan para budak sulit dibedakan. Sehingga membuat orang-orang yang mempunyai niat buruk menggoda wanita muslimah karena disangka sebagai budak. Dengan turunya perintah jilbab sangat mudah mengenali mana wanita muslimah atau bukan dari pakaiannya. Seorang wanita yang mengenakan pakaian yang sopan akan lebih terhindar seorang yang jahil, karena merupakan simbol dari sebuah ketaatan. Sedangkan seorang wanita yang membuka auratnya dinilai sebagai wanita yang mempunyai kepribadian kurang baik. Sehingga lebih berpotensi untuk mendapat gangguan dari orang jahil.

Harapan

Semoga kedepan pelarangan jilbab bagi para anggota paskibraka tidak terulang lagi. Mengingat jilbab merupakan cerminan kehormatan, kesucian dan bentuk ketaatan seorang muslimah kepada Allah SWT. Dengan demikian kebebasan melaksanakan ajaran agama bagi para pemeluk-pemeluknya dapat terjamin di negeri tercinta dan persatuan antara elemen bangsa terjalin semakin kuat.

Lihat artikel menarik lainnya. Klik di sini

Mamduh-Hafidz-Quran-Bina-Qurani-Islamic-Boarding-School
Nilai Pendidikan Nabi Muhammad SAW yang Masih Relevan di Era Modern

Kurikulum Inti BQ Islamic Boarding School

BQ Islamic Boarding School mengintegrasikan antara kurikulum Dinas Pendidikan & Kurikulum Inti Bina Qurani. Yaitu Tahfidz ...

Belajar Berkualitas dengan Fasilitas Berkelas

BQ Islamic Boarding School mengintegrasikan antara kurikulum Dinas Pendidikan & Kurikulum Inti Bina Qurani. Yaitu Tahfidz ...

Info Pendaftaran

Download Profil

© 2024 BQ Islamic Boarding School, All Rights reserved