Puji serta syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan karunia-Nya untuk kesuksesan BQ Islamic Boarding School. Shalawat serta salam juga kami curahkan kepada junjungan besar kita, suri tauladan kita, Nabi Muhammad SAW, beserta keluarga, sahabat dan pengikutnya hingga akhir zaman.
Dengan bangga kami mempersembahkan laporan proyek siswa BQ Islamic Boarding School ini yang mengungkapkan proses Pembuatan Presentasi Elemen Desain Komunikasi Visual (DKV). Laporan proyek siswa ini merupakan hasil dari upaya kolaboratif dan dedikasi dari seluruh tim proyek siswa BQ Islamic Boarding School.
Dalam laporan ini, kami akan menguraikan Pembuatan Presentasi Elemen Desain Komunikasi Visual oleh siswa. Kami juga akan membahas detail pembuatan yang kami terapkan dalam membuat Presentasi Elemen Desain Komunikasi Visual tersebut.
LATAR BELAKANG
Dalam era di mana teknologi digital semakin berkembang dan telah menjadi kebutuhan penting dalam setiap aspek kehidupan kita. Penggunaan Elemen Visual dalam penerapan adalah aspek yang sangat penting. Berdasarkan pemahaman akan kebutuhan media yang terus berkembang, elemen visual berperan penting dalam menyampaikan informasi.
Pemilihan proyek ini didasari akan pentingnya elemen dalam visual. Selain itu, pemilihan proyek ini juga memberikan kesempatan bagi siswa untuk mempelajari dan mendalami prinsip-prinsip desain dan elemen yang terkandung di dalamnya.
Kami percaya bahwa dengan pembuatan proyek dan praktik secara langsung ini dapat mempercepat proses kami dalam mempelajari elemen DKV secara maksimal. Kami melihat tema proyek ini sebagai langkah yang optimal untuk memperbanyak pengalaman bagi siswa BQ Islamic Boarding School.
PEMILIHAN PROYEK
Pemilihan proyek ini memiliki alasan sebagai berikut:
- Sebagai proses belajar dengan melalui pengalaman praktik secara langsung.
- Untuk mengetahui elemen-elemen dalam desain komunikasi visual.
- Merupakan proyek siswa untuk memenuhi nilai uji kompetensi Quality Curriculum
Dengan demikian, memilih proyek dengan tema Membuat Presentasi Elemen Desain Komunikasi Visual bukan hanya sebagai sarana pembelajaran. Tetapi juga merupakan langkah yang relevan dan tepat untuk meningkatkan skill individu dan bekerjasama dalam kelompok untuk menghadapi tantangan di masa yang akan datang.
PENGERTIAN PROYEK
Proyek siswa BQ Islamic Boarding School merupakan pembelajaran berbasis praktik dengan memanfaatkan media dan pengalaman secara langsung. Melalui metode pembelajaran ini, kegiatan belajar mengajar siswa BQ Islamic Boarding School bukan hanya dilaksanakan di dalam kelas. Tetapi melalui pendalaman materi secara langsung dalam bentuk proyek sebagai sarana pembelajaran.
Fokus dalam proyek siswa BQ Islamic Boarding School ini adalah bertujuan agar setiap peserta didik dapat mengembangkan minat dan bakat. Serta keterampilan melalui proses perencanaan dan perancangan proyek dengan terlibat secara langsung.
Dengan demikian, pembelajaran ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan dan keterampilan peserta didik sebagai proses dalam menggali minat dan bakat untuk masa depan.
TUJUAN DAN TARGET PROYEK
Tujuan dari proyek siswa BQ Islamic Boarding School, antara lain:
- Meningkatkan kemampuan peserta didik dalam memecahkan masalah.
- Memahami elemen-elemen desain komunikasi visual secara mendalam.
- Memperoleh keterampilan baru dalam pembelajaran serta meningkatkan pola fikir peserta didik yang lebih aktif melalui produk yang nyata.
Target dari proyek siswa BQ Islamic Boarding School, antara lain:
- Dapat meningkatkan kemampuan peserta didik dalam memecahkan masalah.
- Dapat Memahami elemen-elemen desain komunikasi visual secara mendalam.
- Dapat memperoleh keterampilan baru dalam pembelajaran serta meningkatkan pola fikir peserta didik yang lebih aktif melalui produk yang nyata.
MANFAAT PROYEK
Beberapa manfaat dari pembelajaran berbasis proyek siswa BQ Islamic Boarding School antara lain sebagai berikut:
- Pembelajaran berbasis proyek sebagai media publikasi dalam karya ilmiah oleh siswa BQ Islamic Boarding School.
- Pembelajaran berbasis proyek dapat meningkatkan minat dan motivasi belajar peserta didik serta dapat meningkatkan kemampuan memecahkan masalah.
- Pembelajaran berbasis proyek dapat mengembangkan potensi peserta didik seperti keterampilan berkomunikasi, bekerja dalam kelompok, pertukaran informasi dan evaluasi peserta didik.
PEMBAHASAN PROYEK
Desain Komunikasi Visual adalah salah satu elemen penting dalam dunia media dan periklanan. Untuk menciptakan desain yang efektif, penting untuk memahami elemen-elemen dasar yang membentuk komunikasi visual. Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa elemen kunci dalam desain komunikasi visual beserta contohnya.
Titik
Elemen desain titik merupakan elemen dasar yang menjadi titik awal dari segala bentuk dalam desain. Titik dapat digunakan untuk menarik perhatian, mengarahkan pandangan, atau membentuk elemen-elemen lainnya. Sebagai contoh, dalam desain identitas merek, penggunaan titik dapat menciptakan kesan fokus atau menonjolkan elemen penting.
Garis
Berbeda dengan titik, garis merupakan elemen visual yang menghubungkan titik-titik dan membentuk bentuk. Garis dapat digunakan untuk menunjukkan arah, membagi ruang, atau memberikan gerakan visual. Contohnya, dalam desain poster pendidikan, penggunaan garis yang dinamis dapat menciptakan kesan gerakan atau dinamika.
Bidang
Dalam desain visual bidang adalah ruang datar yang dibentuk oleh garis atau elemen-elemen visual lainnya. Bidang dapat digunakan untuk menempatkan teks, gambar, atau elemen desain lainnya. Dalam desain web, penggunaan bidang dengan warna berbeda dapat membantu membedakan antara bagian-bagian yang berbeda dan memudahkan navigasi pengguna.
Warna
Warna dalam desain visual memiliki peranan yang sangat penting. Secara harfiah, warna dapat mengkomunikasikan emosi, mempengaruhi persepsi, dan membangkitkan perhatian. Contohnya, perusahaan makanan cepat saji seperti McDonald’s menggunakan warna merah dan kuning untuk menarik perhatian dan memicu rasa lapar.
Ruang
Ruang dalam desain komunikasi visual merujuk pada pengaturan elemen-elemen visual dan bagaimana mereka mengisi ruang yang tersedia. Misalnya, dalam desain logo, penggunaan ruang negatif dapat membentuk bentuk yang memiliki makna tersendiri.
Tekstur
Tekstur dapat digunakan untuk menciptakan pola, menarik perhatian, serta menambah dimensi dalam desain. Sebagai contoh, desain kemasan produk kecantikan sering kali menggunakan tekstur halus untuk menarik perhatian konsumen.
Tipografi
Tipografi adalah seni dan teknik penataan huruf dalam desain. Pemilihan jenis huruf dan pengaturan teks sangat memengaruhi cara pesan disampaikan. Sebagai contoh, sebuah merek tata busana mewah mungkin menggunakan tipografi bergaya dan elegan untuk mencerminkan citra merek tersebut.
Layout
Layout merupakan tata letak atau penempatan elemen-elemen visual dalam sebuah desain. Dengan layout yang tepat, pesan dapat disampaikan secara jelas dan menarik. Contohnya, pada desain website, layout yang responsif dan mudah dinavigasi akan meningkatkan user experience. Begitu juga pada brosur atau poster, layout yang harmonis dapat memudahkan audiens dalam memahami informasi yang disampaikan.
Ilustrasi
Desain Ilustrasi digunakan untuk menggambarkan suatu konsep atau ide. Ilustrasi merupakan gambar yang divisualisasi yang dapat meningkatkan daya tarik visual suatu desain dan memperjelas pesan yang ingin disampaikan. Sebagai contoh, dalam desain buku anak-anak, ilustrasi yang ceria dan menarik dapat membuat anak-anak lebih tertarik untuk membaca.
Ikon atau Simbol
Ikon atau simbol digunakan untuk menyampaikan pesan dengan singkat dan jelas. Mereka merupakan representasi visual dari suatu konsep atau ide tertentu. Contoh penerapan ikon adalah pada navigasi website, sehingga pengguna dapat dengan mudah memahami fungsinya tanpa harus membaca teks.
ANALISIS PROYEK
Analisis proyek dengan SWOT
- Strength
Kekuatan dari proyek ini adalah terletak pada hasil dari Pembuatan Presentasi Elemen Desain Komunikasi Visual oleh seluruh siswa. Selain itu, Pembuatan Presentasi Elemen Desain Komunikasi Visual ini juga dapat menambah wawasan secara mendalam.
- Weakness
Kelemahan dari proyek ini adalah memerlukan keterampilan dan pengalaman yang baik. Tidak hanya keterampilan dalam mengolah membuat desain, tetapi life skill juga yang menjadi dasar keberhasilan dalam pembuatan proyek ini.
- Oportunity
Peluang dari proyek ini adalah memungkinkan siswa BQ Islamic Boarding School untuk Pembuatan Presentasi Elemen Desain Komunikasi Visual secara mandiri. Sehingga dapat bermanfaat bagi siswa di masa yang akan datang.
- Treath
Ancaman dari proyek ini adalah dari koneksi jaringan internet. Karena pembuatan proyek ini menggunakan aplikasi Canva yang membutuhkan jaringan internet yang stabil.
PEMBUATAN PROYEK
Media
Dalam proses pembuatan proyek Pembuatan Presentasi Elemen Desain Komunikasi Visual, harus memiliki gear sebagai media dan alat pendukung lainnya. Diantara alat yang digunakan sebagai media pembuatan proyek tersebut adalah:
- Laptop
- Modul Pembelajaran
- Canva
Cara Pembuatan
- Pertama, proyek ini diawali dengan pemahaman Fundamental Desain Komunikasi Visual oleh seluruh siswa.
- Kedua, pembuatan Presentasi Elemen Desain Komunikasi Visual dikerjakan oleh seluruh siswa BQ Islamic Boarding School.
- Ketiga, seluruh siswa merangkum materi dengan tema Elemen Desain Komunikasi Visual.
- Keempat, seluruh siswa mulai membuat desain yang menarik menggunakan Canva.
- Tahap akhir, mengulang kembali dan memastikan materi yang sudah dibuat telah sesuai dan siap untuk dipresentasikan di depan kelas.
Dengan adanya proyek Pembuatan Presentasi Elemen Desain Komunikasi Visual ini, diharapkan dapat memberikan banyak manfaat. Pembuatan proyek besar ini tidak dapat berjalan dengan baik tanpa adanya bantuan dan bimbingan dari guru pembimbing.
Berikut adalah salah satu hasil dari Presentasi Elemen Desain Komunikasi Visual
Oleh Ananda Muhammad Irfan Sidqi
Lihat proyek siswa lainnya. di sini